Parvovirus (muntaber dogy)

  Canine parvovirus sangat menular dan disebabkan oleh virus yang sangat resisten di lingkungan rumah. Penyakit anjing ini menyebabkan gastroenteritis parah dan sering kali menyebabkan komplikasi pendarahan. Jika anjing betina terkontaminasi selama kebuntingan, virus ini akan memengaruhi janinnya saat berkembang. Virus ini tidak dapat berplikasi sendiri, dan akibatnya harus menggunakan sel lain untuk membantunya berkembang biak. Pada anak-anak anjing, canine parvovirus akan mengkolonisasi sel-sel saluran pencernaan karena mereka beregenerasi dengan laju yang cepat. Canine parvovirus ini bisa berakibat fatal dan merupakan penyakit yang terus memengaruhi populasi anak anjing. Apa saja gejala virus parvo pada anjing? Anak anjing atau anjing dengan canine parvovirus akan menunjukkan berbagai gejala yang berbeda. Anda harus selalu memperhatikan: ·         Demam ·         Kelesuan ·         Diare (mungkin berdarah) ·         Muntah ·         Dehidrasi ·         Penurunan

Penanganan Anjing Labrador Retrevier

Penanganan Anjing Labrador Terier (Noir)  tgl 16 Agustus 2010

Pada tanggal 16 Agustus jam 1 Malam (salah seorang dokter Klinik Hewan Happiness) mendapat telpon dari klien yang anjingnya  jenis Labrador Terier menelan racun tikus
Klien cukup panik/kalut, tampak dari bahasa yang digunakan. Namun dokter menyuruh tenang dan memberikan saran/advice untuk memberikan banyak air minum agar konsentrasi racun tikus dalam tubuh turun dan memberikan susu, karena dalam beberapa penelitian menunjukan susu dapat mendetoksifikasi racun / menurunkan kadar racun dalam tubuh
Kemudian ternyata kondisi anjing Labrador Terier bernama Noir tersebut membaik, kemudian pemilik atau klien menelpon untuk mengambil sampel dan mengadakan uji labolatoris di Klinik Hewan Happiness, sampel yang diambil adalah air liur untuk mengetahui adanya kandungan logam (bahan racun tikus) dalam air liur anjing Noir
Sebelum diambil sampel, anjing Noir sudah diperiksa untuk mengetahui denyut jantung, paru, dan pencernaan dengan auskultasi. Kemudian diberikan therapy dengan memberikan inject/ atropine sulfat, inject/ injectavit. Setelah diperiksa ternyata kandungan logam dalam air liur/ludah anjing Noir rendah, dan masih dalam batas normal tidak melebihi batas ambang toksisitas.
Semoga sehat selalu yah Noir

Komentar

  1. labrador terrier????
    labrador >< terrier?????
    serius???

    BalasHapus
  2. Siang, iya mix antara labrador & terrier

    Maaf. Terimakasih juga, semoga bermanfaat

    Tim klinik hewan happiness

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Klinik Hewan Happiness Jatinangor (bdg timur, jatinangor, & sumedang)

Kelengkapan P3K bagi hewan kesayangan di rumah

Berbagi pengalaman pengobatan distemper anjing :)